Kamis, 10 Agustus 2017

Sulaiman Radja: Kalau Henderik Minta Dikembalikan Uangnya Maka Saya Juga Minta Dia Kembalikan Ilmu Yang Sudah Dia Dapat

MabesUPDATE 10 Agustus 2017 dalam perbingan selanjutnya dia Sulaiman Radjaengatakan jika dia Henderik meminta kembali uangnya saat kuliah waktu itu, maka saya juga minta kepada dia untuk kembalikan ilmu hukum yanh sudah dia dapat saat kuliah biar imbas.
Red*
di

1 komentar:

  1. Hendrikus Djawa10 Agustus 2017 pukul 19.33

    ha,,ha...jawaban orang jual sayur di pasar inpres tuh. saya tidak persoalkan selama saya kuliah tapi sekarang saat saya ajukan untuk ujian proposal dan skripsi kemana ? karena jawaban REKTOR PGRI NTT bahwa UNIVERSITAS PGRI NTT telah dicabut ijin akibat dari masalah yang ditimbulkan YPLP PT PGRI NTT. Ingat pada tanggal 23 mei 2017 ada telpon dari REKTOR PGRI NTT agar saya ketemu DEKAN FAKULTAS HUKUM untuk proses PROPOSAL SKRIPSI,dll jadi setelah saya sudah siapkan berkas sesuai petunjuk REKTOR PGRI NTT kemudian tanggal 7 juli 2017,,saya kembali ke REKTORAT ternyata jawaban REKTOR dan PEMBANTU REKTOR I dan II bahwa saat ini UNIVERSITAS PGRI NTT tidak bisa layani mahasiswa lagi karena ijin oprasional sudah dicabut..maka saya tanya yang paling bertanggung jawab secara hukum itu siapa ? jawaban REKTOR PGRI NTT adalah PEMBINA YPLP PT PGRI NTT yaitu PAK SOLEMAN RADJA karena sudah ada KAMPUS BARU = UNASDEM. maka jelas hal ini yang menjadi masalah hukum, karena TIDAK MUNGKIN ad KAMPUS BARU terima berkas MAHASISWA semester VII/VIII untuk PROSES PROPOSAL SKRIPSI atau ujian PROPOSAL /SKRIPSI. maka saudara IMANUEL BESITUBA jangan ngawur ya,,,kalau tanggapi LAPORAN POLISI...nanti datang jadi SAKSI di POLDA NTT saja.

    BalasHapus

Langganan: Posting Komentar (Atom)

Tanah Pembangunan Kampus UNASDEM Dipastikan Tidak Bermasalah

MABESUPDATE 11 Agustus 2017 memberitakan terkait desas desus diluar yang mengatakan bahwa tanah yang menjadi lokasi pembangunan kampus UN...